Minggu (12/8), final event bertaraf Internasional Sea Eagle Boat di Pelabuhan Elang-Elang Laut Belakang Padang ramai dikunjungi wisatawan, baik lokal maupun internasional. Sekitar 4000-an penonton memadati Pelabuhan Elang-Elang Laut. Terik matahari yang menyengat, seakan bukan menjadi masalah berat bagi para penonton.
Seperti yang dimuat BE sebelumnya, event tahunan yang digelar oleh Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Pariwisata ini diperuntukkan untuk mendongkrak pariwisata Kota Batam pada umumnya. Dan itu terbukti dengan membludaknya wisatawan datang untuk menyaksikan Sea Eagle Boat Race IV tersebut.
Bahkan terlihat media baik lokal, nasional hingga internasional seperti TV3 Malaysia, Mediacorp Singapura dan fotografer media internasional ikut meliput momen-momen penting dalam Sea Eagle Boat.
Final yang dihadiri Pjs Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam Syamsul Bahrum, dimulai tepat pukul 14.00 WIB. Dalam kesempatan tersebut Syamsul Bahrum mengatakan kebanggaannya dengan para atlit dayung Kepri. Beliau juga mengatakan agar kedepannya, hadiah yang diberikan bagi para pemenang akan ditambah. “Kita usahakan tahun depan, hadiah untuk juara I menjadi Rp.25 juta”, ucapnya yang diikuti dengan applaus dari para atlit.
4 Tim yang berlaga dalam final tersebut benar-benar memukau semua penonton yang hadir. Persaingan cukup ketat. Tim Batam Merah, Tim dari Kelurahan Tembesi, Posal Sambu dan Lengkang Jablai sama-sama kuat dan tangguh. Namun, Tim Batam Merah yang banyak dijagokan para penonton, keluar sebagai juara dengan mencatat waktu 03.51.34 detik disusul tim perahu dayung dari kelurahan Tembesi, juara ke III tim perahu dayung Posal Sambu dan Juara IV tim perahu dayung dari lengkang Jablai.
Sementara hadiah untuk Sea Eagle Boat Race 2007 ini, panitia menyediakan hadiah yakni untuk juara pertama berhak memboyong Trophy bergilir, sertifikat, uang pembinaan sebesar Rp. 17.250.000,- .
Menurut Samsyul Bahrum, pememang I dan II nantinya akan diikutkan dalam kompetisi yang sama di Tanjung Pinang yang bertajuk Drag Boat mewakili Batam.
Sedang pada saat acara berlangsung terlihat banyak stan yang membuka aneka pernak-pernik menarik asli buah tangan warga masyarakat Belakang Padang seperti hiasan bunga-bunga yang dibuat dari kepongpong dan yang menarik stan yang menjual pantun-pantun khas melayu yang dibuat dalam bentuk buku hasil karya Hj. Udai Batu Bara yang sudah sering mengikuti berbagai pameran hingga keluar negeri.(yun)
ket foto : Tim Batam Merah Berhasil Keluar Sebagai Juara I
Seperti yang dimuat BE sebelumnya, event tahunan yang digelar oleh Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Pariwisata ini diperuntukkan untuk mendongkrak pariwisata Kota Batam pada umumnya. Dan itu terbukti dengan membludaknya wisatawan datang untuk menyaksikan Sea Eagle Boat Race IV tersebut.
Bahkan terlihat media baik lokal, nasional hingga internasional seperti TV3 Malaysia, Mediacorp Singapura dan fotografer media internasional ikut meliput momen-momen penting dalam Sea Eagle Boat.
Final yang dihadiri Pjs Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam Syamsul Bahrum, dimulai tepat pukul 14.00 WIB. Dalam kesempatan tersebut Syamsul Bahrum mengatakan kebanggaannya dengan para atlit dayung Kepri. Beliau juga mengatakan agar kedepannya, hadiah yang diberikan bagi para pemenang akan ditambah. “Kita usahakan tahun depan, hadiah untuk juara I menjadi Rp.25 juta”, ucapnya yang diikuti dengan applaus dari para atlit.
4 Tim yang berlaga dalam final tersebut benar-benar memukau semua penonton yang hadir. Persaingan cukup ketat. Tim Batam Merah, Tim dari Kelurahan Tembesi, Posal Sambu dan Lengkang Jablai sama-sama kuat dan tangguh. Namun, Tim Batam Merah yang banyak dijagokan para penonton, keluar sebagai juara dengan mencatat waktu 03.51.34 detik disusul tim perahu dayung dari kelurahan Tembesi, juara ke III tim perahu dayung Posal Sambu dan Juara IV tim perahu dayung dari lengkang Jablai.
Sementara hadiah untuk Sea Eagle Boat Race 2007 ini, panitia menyediakan hadiah yakni untuk juara pertama berhak memboyong Trophy bergilir, sertifikat, uang pembinaan sebesar Rp. 17.250.000,- .
Menurut Samsyul Bahrum, pememang I dan II nantinya akan diikutkan dalam kompetisi yang sama di Tanjung Pinang yang bertajuk Drag Boat mewakili Batam.
Sedang pada saat acara berlangsung terlihat banyak stan yang membuka aneka pernak-pernik menarik asli buah tangan warga masyarakat Belakang Padang seperti hiasan bunga-bunga yang dibuat dari kepongpong dan yang menarik stan yang menjual pantun-pantun khas melayu yang dibuat dalam bentuk buku hasil karya Hj. Udai Batu Bara yang sudah sering mengikuti berbagai pameran hingga keluar negeri.(yun)
ket foto : Tim Batam Merah Berhasil Keluar Sebagai Juara I
Tidak ada komentar:
Posting Komentar